ATOM DAN ION


Lambang Atom

Setiap atom memiliki jumlah proton tertentu, misalnya atom karbon (C ) memiliki 6 proton, Nitrogen(N) memiliki 7 proton. Jumlah proton dalam suatu atom disebut nomor atom atau nomor proton. Dalam keadaan normal jumlah proton dan elektron suatu atom sama. Sedangkan jumlah proton dan neutron sama dengan masa atom tersebut. Jadi nomor masa atom adalah bilangan yang menunjukkan jumlah proton dan neutron yang dimiliki suatu atom.

Nomor Atom = Nomor Proton = Jumlah Proton
Nomor Masa Atom = Jumlah Proton + Jumlah Neutron
Lambang atom di tulis dengan satu huruf besar saja atau ditambah huruf kecil. Secara umum dilambangkan sebagai berikut.



Contoh :  Atom neon ditulis dengan lambang :


Artinya atom Neon mempunyai 10 proton dan massa atom 20 (jumlah proton + neutron), dengan penghitungan sebagai berikut:

Nomor atom           = 10
Nomor massa         = 20
Jumlah proton         = 10
Jumlah elektron       = 10
Jumlah neutron        = 20 - 10 = 10
Setiap atom memiliki jumlah proton dan elektron yang berbeda. Berdasarkan nomor atomnya, atom disusun dalam bentuk tabel. Perhatikan tabel sistem periodik unsur sederhana di bawah ini.


Setruktur Elektron

Elektron beredar di kulit atom mengelilingi inti atom. Setiap atom memiliki jumlah kulit yang berbeda dan setiap kulit diisi elektron dengan jumlah maksimal tertentu. Untuk mengetahui jumlah maksimal elektron yang menempati kulit tertentu, kita gunakan rumus 2n2 , dimana n adalah nomor kulit. Kulit pertama merupakan kulit terdekat dengan inti.

Kulit 1 2n2 2 x 12 = 2

Kulit 2 2n2 2 x 22 = 8

Kulit 3 2n2 2 x 32 = 18 dst.





Ion

Dalam keadaan normal atom berada dalam keadaan netral, karena jumlah proton dan elektron sama, tapi apabila atom melepas atau menerima elektron, atom tersebut menjadi bermuatan. Atom yang bermuatan disebut ion. Sedangkan ionisasi adalah proses terbentuknya ion.

Ion terbentuk bila atom terlepas atau menrima satu atau lebih elektron untuk membentuk kulit terluar bermuatan penuh (mencapai jumlah maksimal) sehingga atom menjadi stabil.

Atom bermuatan (ion) ada dua jenis, yaitu:

  1. Kation     : atom yang bermuatan positif, karena melepas elektron terluarnya.
  2. Anion     :Atom yang bermuatan negatif, karena menerima elektron dari atom lain, sehingga kulit terluarnya bermuatan penuh.
Contoh :

Atom magnesium (Mg) mempunyai jumlah kulit 3, masing-masing berisi elektron 2 – 8 – 2. Untuk memperoleh kulit terluar yang bermuatan penuh atom ini melepaskan dua elektronnya. Dengan demikian atom bermuatan+2 dan dapat ditulis Mg2+.

Untuk lebih jelasnya, kita perhatikan senyawa garam dapur (NaCl).

  • Natrium (Na) dengan 3 lapis kulit (2-8-1)
  • Klor (Cl) dengan 3 lapis kulit (2-8-7).
Ketika terjadi reaksi kimia antara atom natrium dan klor, atom natrium melepas 1 elektron dan kemudian diterima atom klor, sehingga atom natrium menjadi ion natrium positif, sedangkan atom kor menjadi ion klor negatif. Karena kedua atom tersebut bermuatan berbeda, maka keduanya saling tarik menarik dan terbentuklah senyawa natrium klorida (NaCl) atau garam dapur.
Komentar
Silahkan, saya ga nggigit !

Total Tayangan Halaman

WELLCOME in EXPERIENCE

WELLCOME TO SAINS EXPERIENCE, Anda akan mendapatkan pengetahuan alam semesta dari blog ini, anda juga bisa berartisipasi untuk menulis artikel anda di sini, tentunya yang sesuai dengan tema blog ini.


Pengikut